Kiat Mudah Belajar PHP Untuk Pemula
Memiliki situs web dinamis memang membutuhkan proses yang tidak mudah. Anda harus memahami berbagai macam hal yang berkaitan dengan web design. Salah satunya adalah mempelajari bahasa pemrograman PHP. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas mengenai kiat mudah belajar PHP untuk para pemula.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu JavaScript Dan Manfaatnya Untuk Website
Apa Itu PHP?
PHP atau Hypertext Preprocessor merupakan bahasa pemrograman yang umumnya digunakan dalam mengembangkan sebuah situs web. PHP sendiri berfungsi untuk menampilkan konten website yang berubah secara real time, mempermudah akses basis data, serta membuat halaman web dapat berinteraksi dengan pengguna.
Bagaimana Cara Belajar PHP Untuk Pemula?
Mempelajari dasar-dasar PHP adalah langkah awal yang dapat Anda lakukan agar bisa menguasai bahasa pemrograman ini. Untuk mempermudah Anda dalam mempelajari bahasa pemrograman PHP, ikuti kiat-kiat berikut.
- Memahami HTML
PHP tergolong bahasa server side scripting di mana kode yang akan dikirimkan kepada pengguna harus diproses terlebih dahulu. Saat pengguna mengakses sebuah situs web, server akan mulai memproses semua perintah PHP dan mengirimkannya dalam bentuk HTML (Hypertext Markup Language).
HTML menampilkan halaman situs web berupa teks, gambar hingga animasi. Kemudian PHP akan membuatnya tampak lebih dinamis. Maka dari itu, Anda harus memahami konsep bahasa HTML sebelum mempelajari PHP. - Memahami MySQL
MySQL adalah sistem manajemen basis data yang bersifat open source. Fungsi MySQL yaitu mengelola informasi database pada server dengan bahasa pemrograman SQL. MySQL mendukung berbagai bahasa pemrograman lainnya agar pengembangan situs web berjalan lebih efektif. Tidak terkecuali bahasa pemrograman PHP.
PHP dan MySQL kerap digunakan oleh para developer website profesional untuk membangun situs web yang dinamis. Ketika ada permintaan dari browser ke server web, PHP akan menghubungi MySQL untuk mencari informasi yang dibutuhkan di dalam basis data. Setelah itu, server MySQL akan memberikan informasi tersebut ke server untuk dilanjutkan ke browser. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa PHP dan MySQL sangat berperan dalam pengembangan desain web. Oleh karenanya, penting belajar MySQL saat Anda ingin menguasai bahasa pemrograman PHP. - Memahami Aturan Penulisan PHP
Tidak berbeda jauh dengan jenis bahasa pemrograman lainnya, PHP juga memiliki sejumlah aturan dalam penulisannya. Misalnya, Anda harus menggunakan ekstensi yang sesuai di setiap file yang akan disimpan. Hal ini dikarenakan server hanya akan memproses perintah yang menggunakan ekstensi PHP.
Anda juga harus menggunakan open tag yang benar agar kode PHP mudah diproses. Selain itu masih banyak aturan penulisan PHP lainnya yang harus Anda pelajari. - Memahami Tipe Data PHP
Kiat selanjutnya, pastikan Anda memahami tipe-tipe data PHP seperti Integer, Float String, Array, dan Boolean. Integer merupakan tipe data PHP berbentuk bilangan bulat, sedangkan String berupa bilangan desimal.
Jika ingin menuliskan kalimat atau karakter tertentu, Anda bisa menggunakan String. Apabila menggunakan data yang terdiri dari beberapa elemen bertipe sama, pilihlah Array. Sementara untuk data yang memiliki dua nilai, gunakanlah Boolean. Ketahui juga sejumlah tipe data PHP yang lain untuk memaksimalkan proses pengembangan sebuah situs web. - Memahami Operator PHP
Tidak hanya memiliki tipe data dasar, PHP juga mempunyai operator yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai operasi, termasuk keperluan manipulasi data. Jenis-jenis operator PHP diantaranya operator aritmatika, operator perbandingan, operator logika dan operator string.
Keempat jenis operator PHP tersebut dapat Anda gunakan sesuai kebutuhan desain website. Jangan lupa untuk melakukan deklarasi agar PHP mengerti jenis operator yang sedang Anda gunakan. - Memahami Struktur PHP
Kiat terakhir, pahami struktur yang ada pada bahasa pemrograman PHP. Struktur PHP menjadi elemen penting yang dapat membantu Anda dalam mengatur kode dengan lebih efisien.
Anda bisa menggunakan struktur PHP yang meliputi If, Else, Elseif, Switch serta perulangan untuk mengendalikan alur program. Dengan demikian, program bisa beradaptasi dengan berbagai input yang berbeda.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu JavaScript Dan Manfaatnya Untuk Website
Itulah beberapa kiat mudah belajar PHP untuk pemula yang perlu Anda ketahui. Meski tampak sulit, bahasa pemrograman PHP bisa Anda kuasai dengan banyak berlatih dan menerapkan semua kiat yang diberikan. Semoga bermanfaat.
